Pemerintah Desa Sagara, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, melaksanakan kegiatan Pendataan Pemutakhiran Indeks Desa 2025 sebagai bagian dari upaya meningkatkan perencanaan pembangunan berbasis data yang akurat dan aktual. Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif dari perangkat desa dan warga masyarakat, yang bersama-sama bekerja untuk mengumpulkan dan memverifikasi data terkait kondisi sosial, ekonomi, serta infrastruktur desa.

Acara pendataan ini diawali dengan sambutan hangat dari Kepala Desa Sagara, Rusdo, yang menyampaikan pentingnya kegiatan ini bagi kemajuan desa. Dalam sambutannya, ia mengatakan:

"Pendataan ini bukan hanya sekadar memenuhi kewajiban administratif, tapi menjadi landasan utama dalam merancang pembangunan desa yang tepat sasaran. Kami ingin seluruh warga terlibat aktif, karena data yang akurat adalah milik dan untuk kepentingan bersama. Dengan data yang baik, kita bisa menentukan arah pembangunan yang benar."

Pendataan ini dilakukan dengan metode door-to-door oleh tim yang telah dilatih, memastikan setiap informasi yang dikumpulkan mencerminkan kondisi riil masyarakat. Warga menyambut baik kegiatan ini, karena merasa dilibatkan secara langsung dalam proses pembangunan desa.

Manfaat Pendataan Indeks Desa

Pemutakhiran Indeks Desa 2025 memiliki banyak manfaat, antara lain:

• Perencanaan Pembangunan yang Lebih Akurat: Data yang terkini membantu pemerintah desa dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) dan program-program prioritas.
• Pemetaan Masalah Sosial dan Ekonomi: Dengan data yang jelas, desa bisa lebih cepat dan tepat menangani isu-isu seperti kemiskinan, pengangguran, atau akses terhadap layanan dasar.
• Meningkatkan Akses Bantuan Pemerintah: Data indeks desa menjadi dasar bagi pemerintah pusat dan daerah dalam menyalurkan bantuan atau program pemberdayaan.
• Transparansi dan Partisipasi Warga: Pendataan yang melibatkan warga mendorong rasa memiliki dan kepercayaan terhadap pemerintahan desa.

Melalui kegiatan ini, Desa Sagara menunjukkan komitmennya dalam membangun desa berbasis data, partisipatif, dan berkelanjutan. Kepala Desa Rusdo berharap hasil pendataan ini bisa menjadi tonggak baru dalam pembangunan Desa Sagara ke depan.